Meski begitu Wakil Wali Kota Depok, Idris Abdul Shomad tetap optimis dapat maju menjadi calon Wali Kota Depok melalui jalur independen maupun melalui partai.
“Peluang itu masih akan tetap ada meskipun pilkada nanti akan dilakukan oleh DPRD. Peluangnnya bisa kecil bisa juga besar, itu tinggal suara rakyat. Mereka sebagai wakil rakyat ya harus amanah mengemban aspirasi rakyat,” katanya, Minggu (27/09/2014).
Menurut Idris, pilkada melalui DPRD tidak semata-mata berorientasi pada kepentingan partai, akan tetapi kembali kepada kepentingan rakyat.
“Jadi, siapapun bisa berpeluang. Sebagai seorang muslim tentu harus saya harus selalu optimistis,” imbuhnya.
Idris menyatakan bahwa ia tidak tahu tahun 2015, pilkada Kota Depok akan menjalankan pilkada langsung atau melalui DPRD.
“Substansinya sama yakni pemilihan oleh rakyat, DPRD juga perwakilan dari rakyat, semestinya tidak ada beda, bedanya hanya mekanisme saja. Ini dikembalikan oleh DPRD dengan harapan pelaksanaannya nanti dapat tertata lebih rapih,” imbuhnya
Idris yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Walikota Depok menambahkan bahwa dengan pilkada tidak langsung dapat menekan gesekan di tingkat bawah, dan biaya yang tinggi dapat dihilangkan sesuai kebutuhan yang logis.
“Diharapkan, pilkada melalui DPRD ini tidak memunculkan tirani yang baru, sehingga mereka benar-benar memikirkan untuk kesejahteraan rakyat. Semua itu tentunya harus diawali dengan ketulusan,” tandasnya. (depoknews)
Tag :
Depok