"Kami menolak keras rencana Jokowi menaikkan harga BBM. Kenaikan harga BBM tidak pro rakyat," ujar Ketua Umum KMSU Jakarta, Muhammad Syafii Pasaribu, dalam surat elektroniknya kepada redaksi (Selasa, 4/11).
Menurut dia, kenaikan harga BBM akan berdampak pada mahalnya biaya hidup. Sementara itu, program kartu sakti yang diluncurkan Jokowi tidak akan bisa mengatasinya.
Ia mengatakan jika harga BBM bersubsidi tetap dinaikkan maka akan ada gelombang aksi penolakan yang besar.
"Akan ada protes tidak hanya dari KMP dan rakyat, namun juga dari mahasiswa," pungkasnya(rmol)
Tag :
nasional