Hal tersebut disampaikan Asosiasi Sepak Bola Nasional Serbia (FSS), Sabtu (15/11).
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Advocaat atas profesionalismenya. Kami menyayangkan akhir kerja sama dengannya yang begitu tiba-tiba," ujar FSS seperti dikutip Reuters.
"Tekanan ada di mana-mana. Terlalu berat ditanggung tim, dan saya belum pernah menghadapi situasi sesulit ini dalam karir saya," ujar Advocaat.
"Serbia harus segera mencari pelatih yang lebih baik."
Serbia harus bertanding tanpa penonton dan hanya memiliki satu poin dari dua pertandingan. Tim ini juga masih harus menunggu putusan UEFA terkait kerusuhan saat bertanding dengan Albania.
Dejan Stankovic santer diberitakan media Serbia sebagai pengganti Advocaat.
Pertandingan Serbia selanjutnya dijadwalkan menghadapi Portugal pada Maret, dan Denmark pada Juni.(cnn)
Tag :
Olahraga