Jokowi Berprestasi Menaikkan BBM dan Tarif Listrik

Abadijaya News: Aktivis Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran Uchok Sky Khadafi mengkritik rencana kenaikan tarif dasar listrik (TDL) per 1 Januari 2015. Dia menyebut, kenaikan TDL ini jadi kado pahit kedua dari pemerintahan Jokowi yang belum genap berkuasa 100 hari.

"Hebat memang prestasi pemerintah Jokowi ini. Baru beberapa bulan sudah bisa menaikkan BBM dan sekarang akan menaikan TDL," sindir Uchok, Senin (15/12).

Kata Uchok, awalnya masyarakat banyak berharap Jokowi lebih bisa menggerti kebutuhan rakyat kecil. Wajahnya yang ndeso (kampungan) dan gayanya yang suka blusukan membuat banyak rakyat yakin bahwa Jokowi akan mampu memahami penderitaan rakyat. Tapi mengapa justru banyak kebajikannya yang tidak berpihak pada rakyat.

Uchok pun menyindir Jokowi agar rajin-rajin mandi sebelum blusukan.

"Kalau blusukan belum mandi, pasti bau. Bau di sini sama artinya anti rakyat. Akhirnya ya seperti itu, pemerintah suka menaikkan harga-harga buat rakyat menderita seperti harga BBM dan menaikkan TDL," tandasnya.

Sebelumnya, analis ekonomi politik Ichsanuddin Noorsy berpendapat, kenaikan TDL jelas sangat memukul masyarakat. Belum ada kejelasan dari pemerintah besaran kenaikan yang akan diberlalukan. Dari hitungan Noorsi, kenaikan akan mencapai 15 persen lebih.(rmol)


pageads
Tag : Kabinet

Related Post: