Peringatan Hamas di Tepi Barat mendapat dukungan dari negara Arab dan juga barat secara luas, di saat justru sangat sedikitnya pembicaraan sejarah tentang berkumpulnya teman dan musuh dalam tujuan yang sama yaitu melumpuhkan perlawanan dan melucuti persenjataan.
Namun Hamas mampu tampil dalam pada hari jadinya yang ke 27 untuk menegaskan kembali pada musuh Zionis bahwa perjuangan Hamas tidak akan pernah berakhir sebelum mereka dapat membebaskan negerinya dari penjajahan dan perbudakan.
Hamas adalah soko guru pergerakan, banyak orang berharap dengan Hamas yang telah mampu mengembalikan perjuangan seutuhnya, setelah sebagian orang masuk dalam perangkap kerja sama keamanan dengan Zionis serta tenggelam dalam perundingan sia-sia. Hingga kini masih banyak yang mengatakan,
Hamas adalah sebuah gerakan yang dapat mengimbangi Israel, sebagaimana terjadi pada perang ke Gaza serta pelajaran pahit yang dialaminya.
Pada peringatan ke 27 tahun berdirinya Hamas, sejumlah penulis, pengamat dan peneliti banyak berbicara tentang Hamas diantaranya,
Muhsin Abu Ramdan (penulis dan pengamat politik)
Hamas telah meneguhkan dirinya sebagai gerakan perlawanan. Ia punya tujuan utama melawan penjajahan dan proyek zionisme di kawasan. Ia juga punya keinginan untuk bergabung dengan sistem politik dalam negeri atas dasar demokrasi dan pemilu.
Inilah yang kita inginkan dari Hamas dan dari setiap gerakan nasional. Bahwa tujuan utama mereka haruslah perlawanan terhadap penjajahan, sambil meningkatkan persatuan dan kesatuan serta menjalin kerja sama hingga terbentuk masyarakat internal yang bersuara sama dalam menghadapi zionis radikal yang ingin mengubah arah perjuangan konflik utama dengan Israel.
Hasan Abduh (pengamat politik)
Sejak berdirinya, gerakan Hamas memberikan warna tersendiri dalam gerakan perlawanan nasional Palestina. Ia ikut ambil bagian dalam perlawanan rakyat Palestina dan telah mampu mengguncangkan rumah-rumah Israel dalam berbagai kesempatan.
Hamas tidak pernah meninggalkan kancah pertempuran ini. Hingga kini, masih berpegang teguh pada perlawanan sebagai pilihan strategisnya dan tanpa keraguan mereka berjanji untuk memegang penuh prinsip dan hak-hak bangsa Palestina secara nasional.(ip)
Tag :
palestina