Amerika Tidak Terima Israel Didakwa Sebagai Penjahat Perang


Abadijaya News: Menlu Amerika, Jhon Kerry, Senin (2/3) mengkritik keras sikap HAM PBB terhadap penjajah zionis “Israe”.

Surat kabar “Israel” edisi Senin, Yediot Aharonot menjelaskan, saat siding dewan HAM PBB di Jenewa, Menlu Amerika menyatakan, “Dewan HAM terlalu berlebihan menyoroti Israel, yang
didakwa melakukan pelanggaran HAM.”

Kerry menambahkan, “Tak ada seorangpun di ruangan ini yang bisa menepis adanya ketidakseimbangan terhadap Negara demokratis satu-satunya di kawasan ini, sehingga sikap Dewan HAM PBB tak boleh berlaku sewenang-wenang terhadap Israel,” ungkapnya.

Kritikan ini merupakan yang pertama kalinya disampaikan tokoh sekaliber Menlu Amerika terhadap Dewan HAM PBB yang merupakan satu-satunya lembaga HAM dunia, di mana para investigatornya adalah para pegiat HAM internasioal independen.

Para pengamat berpendapat, kritikan ini bisa jadi merupakan tekanan pertama Amerika agar berkordinasi dengan penjajah zionis saat melakukan investigasi HAM, terkait pelanggaran yang dilakukan zionis terhadap rakyat Palestina. Termasuk laporan kejahatan perang yang dilakukan penjajah zionis terhadap warga sipil di Gaza(IP)




pageads
Tag : palestina