Abadijaya News: Zulkifli Hasan menjadi ketua umum terpilih PAN periode 2015-2020 dalam Kongres IV PAN di Nusa Dua, Bali, Minggu (1/3/2015). Suara Zulkifli Hasan unggul enam poin dari suara Hatta Rajasa.
Dalam penghitungan akhir, dari total suara sebanyak 584, Zulkifli meraih 292 suara, sedangkan Hatta Rajasa meraih 186 suara. Kemudian ada 4 suara yang dinyatakan abstain, dan 2 suara yang dianggap tidak hadir.
Zulkifli mengungkapkan rasa bersyukur dan terima kasihnya seusai dinyatakan menjadi ketua umum terpilih PAN. Saat itu Zulkifli tampak berkaca-kaca. "Kongres ini yang paling meyita energi. Alhamdulillah telah berjalan baik. Ini bukan kemenangan saya, tapi ini kemenangan partai," ujarnya.
Sementara itu, Hatta Rajasa mengucapkan selamat kepada Zulkifli Hasan. Atas hasil yang diperoleh dalam kongres, dia mengaku sudah memberikan instruksi kepada pendukungnya bersatu kembali untuk membangun partai.
"Buat saya ini hasil sangat demokratis dan saya berterimakasih kepada kawan-kawan. Saya berharap betul setelah kongres ini bisa bersatu kembali. Saya kira amanat kongres akan menjadi tugas bagi DPP yg baru, yakni memenangkan partai ini di pemilu 2019," tuturnya.
Sementara itu, penghitungan suara sempat terjadi pengulangan. Pasalnya, ada kesalahan pencatatan penghitungan suara di komputer yang tidak sesuai dengan penghitungan manual. Ketidaksesuaian itu mengakibatkan suara yang diraih Hatta Rajasa harus dihapus satu suara.
Saat itu, sejumlah peserta mulai merengsek ke depan untuk mempertanyakan suara yang dihapus. Akan tetapi, pembawa acara menjelaskan kepada peserta bahwa suara sudah ada pembandingnya, dan yang benar adalah manual. Pembawa acara sudah menjelaskan bahwa sudah ada saksi. Namun demikian, suasana tetap riuh. Pada akhirnya, penghitungan suara diulang. Dalam pengulangan penghitungan, penghitungan komputer akhirnya tidak digunakan. Yang digunakan adalah penghitungan manual. (PR)
Tag :
politik