"Saya mengendus ada skenario besar terorganisir yang menyerang Presiden Jokowi melalui orang-orang dekatnya dari dalam," ujar Sekretaris Fraksi Golkar, Bambang Soesatyo, di Jakarta, Minggu (5/4/2015).
Empat bidang yang menurut Bamsoet sekarang sedang digoyahkan yaitu bidang ekonomi, hukum, sosial, dan politik. Bidang ekonomi, kelompok ini menciptakan instabilitas ekonomi melalui kenaikan harga kebutuhan pokok rakyat seperti bahan bakar minyak, gas elpiji, listrik, beras, dan transportasi.
"Sisi hukum yakni gerakan sistematis pelemahan upaya pemberantasan korupsi dan menciptakan ketidakpastian hukum," ujar Anggota Komisi III DPR itu.
Sementara dari sisi sosial, Bamsoet menilai kelompok ini sengaja menciptakan ketakutan dan ketidaknyamanan rakyat dengan meningkatnya tindak kekerasan. Mulai fenomena begal motor, terorisme ISIS, dan bentuk kriminal lainnya.
Sisi hukum, dimunculkannya turbulensi politik di parlemen melalui pertikaian partai politik. Tujuannya menimbulkan kegaduhan terus-menerus sehingga melahirkan kebencian dan antipati parpol kepada Pemerintah, khususnya kepada Presiden Jokowi.
"Yasonna diduga menjadi bagian dari skenario itu. Dia bertugas menciptakan turbulensi politik," kata dia. Bamsoet menganggap wajar jika Yasonna bersikap tidak menghormati keputusan hukum PTUN baik untuk Golkar maupun PPP.
"Tujuannya agar instabilitas politik tetap terjaga dan Jokowi tidak bisa bekerja," tutur dia. (pikiranrakyat)
Tag :
Kabinet