Walikota Padang Mahyeldi, Cek Kondisi Pohon Di Pinggir Jalan

Walikota Padang, H Mahyeldi Dt Marajo memantau dan mengecek langsung kondisi pohon pelindung di Kota Padang. Hal ini menyikapi sering terjadinya pohon tumbang jika badai datang melanda.

Pada Jumat (12/2/2016) pagi, sekitar pukul 06.30 WIB, Mahyeldi didampingi Mursalim (Kabag Humas dan Protokol), melihat langsung kondisi pohon di Jl Khatib Sulaiman. Persisnya di depan rumah makan "Cik Elok". Dia mendapati pangkal Pohon Mahoni yang tumbuh di pinggir jalan tersebut, sudah berlubang besar karena dijadikan tempat membakar dan membuang sampah.


Saat peninjauan itu, Mahyeldi mendapati seorang warga yang sedang membersihkan kedainya. Dia kemudian ditanyai Mahyeldi. "Sepertinya ada yang membakar sampah di sini," tanya Mahyeldi sembari menunjuk ke pangkal pohon yang berlubang.

"Tidak tahu saya Pak, saya hanya membuang sampah di sini," ujar warga itu sambil berlalu pergi.
Mahyeldi kemudian membersihkan sampah yang terdapat di bawah pohon tersebut. Sampah dimasukkan ke dalam karung. Dibantu ajudan Walikota, Jelli Chaniago, sampah-sampah di bawah pohon itu akhirnya dibersihkan.

Mahyeldi sangat menyayangkan sikap warga, yang masih seenaknya membuang sampah di bawah pohon pelindung dan kemudian membakarnya. Dia mengimbau warga untuk menjaga pohon pelindung dan tidak membakar sampah di bawahnya.

"Penyebab terjadinya pohon tumbang pada saat angin kencang, karena kita yang tidak menjaga pohon tersebut. Malah sampah kita bakar di pangkalnya," kata Mahyeldi.

Dikatakan Mahyeldi, pembakaran di pangkal pohon, mengakibatkan batang pohon mudah patah dan beresiko tumbang. Bila hal ini terjadi, tentunya akan merugikan masyarakat. "Oleh karena itu, jangan membakar sampah di pangkal pohon," imbaunya.

Seperti terjadi Rabu (10/2/2016) lalu, sebuah pohon tumbang akibat angin kencang di Jl Bundo Kanduang. Saat ditinjau, terlihat pohon tersebut tumbang karena pangkalnya sudah lapuk akibat adanya aktifitas pembakaran sampah.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD-PK) Kota Padang, Dedi Henidal menyebut, di awal 2016 ini saja, sudah berkali-kali terjadi bencana pohon tumbang. Bila dirinci, hampir setiap hari pohon tumbang akibat angin kencang.

"Sekitar 84 pohon tumbang pada 2016 ini dan 50 persen di antaranya karena ada pembakaran di pohon tersebut," ujarnya. (valora)

pageads
Tag : Warta Daerah