Banyak kader Partai Golkar yang memilih pasangan nomor urut 3, Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pilgub DKI 2017.
Begitu klaim Sandiaga Uno yang mengamati hasil penghitungan suara Pilkada DKI putaran pertama.
"Dari exitpoll cukup banyak dari teman-teman Golkar menjatuhkan pilihannya Anies-Sandi," ujar Sandiaga di Jakarta Pusat, Jumat (24/2).
Sandiaga berharap pada putaran kedua makin banyak lagi kader partai berlambang beringin itu yang memilihnya.
Terlebih, hasil pemilihan putaran pertama menunjukkan bahwa lebih dari 50 persen warga Jakarta menginginkan gubernur baru pada periode 2017-2022.
"Kami ingin tangkap dan warga Golkar pecah di tiga pasangan calon kemarin. Jadi kami berharap bisa lebih mempertimbangkan untuk menjatuhkan pilihan ke Anies-Sandi," kata Sandiaga.
Pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Anies-Sandiaga diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Sementara Partai Golkar bergabung dengan PDIP, Hanura, dan Nasdem mengusung pasangan nomor pemilihan dua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat. {rmol]
Begitu klaim Sandiaga Uno yang mengamati hasil penghitungan suara Pilkada DKI putaran pertama.
"Dari exitpoll cukup banyak dari teman-teman Golkar menjatuhkan pilihannya Anies-Sandi," ujar Sandiaga di Jakarta Pusat, Jumat (24/2).
Sandiaga berharap pada putaran kedua makin banyak lagi kader partai berlambang beringin itu yang memilihnya.
Terlebih, hasil pemilihan putaran pertama menunjukkan bahwa lebih dari 50 persen warga Jakarta menginginkan gubernur baru pada periode 2017-2022.
"Kami ingin tangkap dan warga Golkar pecah di tiga pasangan calon kemarin. Jadi kami berharap bisa lebih mempertimbangkan untuk menjatuhkan pilihan ke Anies-Sandi," kata Sandiaga.
Pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Anies-Sandiaga diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Sementara Partai Golkar bergabung dengan PDIP, Hanura, dan Nasdem mengusung pasangan nomor pemilihan dua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat. {rmol]
Tag :
Pilgub DKI