Ia pun menyakini, jika
dukungan terkait penggunaan hak interpelasi kepada pemerintah terkait
kenaikan harga BBM bersubsidi akan terus bertambah.
"Kalau
ditotal 157 sampai sore ini. Jam 15 lebih 10 menit sudah 157 orang,
rencananya akan kita serahkan kepada pimpinan DPR," kata dia, di komplek
parlemen, senayan, Selasa (25/11).
Menurut
dia, hak interpelasi ini terbuka bagi anggota dewan lainnya, termasuk
partai-partai yang tergabung dalam koalisi Indonesia hebat (KIH).
"Kita terbuka kepada siapapun, interpelasi untuk seluruh rakyat Indonesia, tidak KIH dan KMP," ujar dia.
Untuk
diketahui, Fraksi Golkar mengumpulkan sebanyak 53 tandatangan dari
anggota, Fraksi PKS sebanyak 31 anggota dewan, PAN 23 anggota dewan, dan
Gerindra 50 anggota.
"Fraksi Demokrat belum ada jawaban, kalau demokrat masalah koordinasi saja dengan anggota," tandasnya.(aktual)
Tag :
Parlemen