Menteri Perdagangan Rachmat Gobel menyebut, pada dasarnya turunnya harga BBM subsidi tidak ada pengaruhnya dengan harga bahan baku atau bahan pokok.
"Saya kira turunnya harga BBM itu enggak ada hubungannya sama bahan baku walaupun sekarang bahan baku sudah naik," jelas dia di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (31/12/2014).
Mendag menjelaskan, harga bahan pokok itu merupakan masalah suplai dan demand. Jika suplainya kurang dan demandnya meningkat, otomatis harga sembako akan naik.
"Namun stok kita sampai sekarang cukup. Memang kami lihat ada pedagang yang tahan barang sehingga harga naik, apalagi pas mau tahun baru, karena mau cari untung lebih. Tapi itu semuanya masih dalam posisi yang bisa aman," paparnya.
Untuk itu, Rachmat akan berbicara dengan para pedagang harga bahan baku atau bahan pangan tidak ditahan, sehingga suplai kembali terjamin.
"Justru saya akan bicara dengan para pedagang supaya enggak tahan bahan baku atau bahan pokok. Saya akan bicara itu," imbuhnya.
Kendati demikian, dia memperkirakan harga sembako akan turun seiring turunnya harga BBM subsidi.
"Memang akan ada dampak dari penurunan ke bahan pokok, karena costnya turun. Jadi harga-harga akan turun," tukasnya.(okzn)
Tag :
Parlemen