Kementerian Badan Umum Milik Negara (BUMN) menggelar acara sosialisasi pembangunan kereta cepat bersama para stakeholder terkait. Acara ini dihadiri langsung oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar serta kepada daerah di wilayah Jawa Barat.
Acara yang dipandu pembawa acara kondang, Farhan ini dipenuhi canda tawa. Terutama saat Fahan menanyakan proyek kereta cepat kepada Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar.
"Bapak seberapa penting, kereta cepat ini buat wilayah bapak? Soalnya bapak terus mencari Tuhan nih, sekarang ini? Kalau di sinteronnya (para pencari Tuhan)," ujar Farhan di acara Kementerian BUMN sosialisasi kereta cepat di Bandung, Jumat (19/2).
Deddy pun membalas candaan dengan tersebut dengan sedikit ketus. Menurut dia, mencari Tuhan harus meninggal terlebih dahulu. Namun, Farhan kembali mencairkan suasana.
"Pesan langsung dari warga Jawa Barat pak, jangan (meninggal) dulu masih dibutuhkan sekarang ini," ujar Farhan disambut tawa.
Dalam kesempatan itu, Deddy berharap adanya pengembangan kereta cepat Jakarta-Bandung membuat masyarakat Jawa Barat bisa diberikan transportasi massal yang menyambungkan antara ibu kota dengan wilayah Jawa Barat. Selain itu, kereta cepat ini mampu berhubungan dengan LRT Bandung Raya.
"Saya berharap kota Bandung, Majalengka, Tol Cisumdawu bisa diakses untuk warga sampai ke semuanya," kata dia.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menekankan proyek ini tak membuat lingkungan menjadi buruk. Menurut dia, semua proyek kereta cepat tersebut bisa menjadi percontohan pengembangan infrastruktur hijau ke depannya.
"Tidak boleh menciptakan lingkungan dengan sebuah persyaratan sebuah tindakan merusak lingkungan, hal-hal itu yang perlu dihilangkan, seperti begitu, proyek green building, kesepahaman jiwa kemajuan sesuai bangsa ini," kata pria yang disapa Aher ini.(merdeka)
Acara yang dipandu pembawa acara kondang, Farhan ini dipenuhi canda tawa. Terutama saat Fahan menanyakan proyek kereta cepat kepada Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar.
"Bapak seberapa penting, kereta cepat ini buat wilayah bapak? Soalnya bapak terus mencari Tuhan nih, sekarang ini? Kalau di sinteronnya (para pencari Tuhan)," ujar Farhan di acara Kementerian BUMN sosialisasi kereta cepat di Bandung, Jumat (19/2).
Deddy pun membalas candaan dengan tersebut dengan sedikit ketus. Menurut dia, mencari Tuhan harus meninggal terlebih dahulu. Namun, Farhan kembali mencairkan suasana.
"Pesan langsung dari warga Jawa Barat pak, jangan (meninggal) dulu masih dibutuhkan sekarang ini," ujar Farhan disambut tawa.
Dalam kesempatan itu, Deddy berharap adanya pengembangan kereta cepat Jakarta-Bandung membuat masyarakat Jawa Barat bisa diberikan transportasi massal yang menyambungkan antara ibu kota dengan wilayah Jawa Barat. Selain itu, kereta cepat ini mampu berhubungan dengan LRT Bandung Raya.
"Saya berharap kota Bandung, Majalengka, Tol Cisumdawu bisa diakses untuk warga sampai ke semuanya," kata dia.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menekankan proyek ini tak membuat lingkungan menjadi buruk. Menurut dia, semua proyek kereta cepat tersebut bisa menjadi percontohan pengembangan infrastruktur hijau ke depannya.
"Tidak boleh menciptakan lingkungan dengan sebuah persyaratan sebuah tindakan merusak lingkungan, hal-hal itu yang perlu dihilangkan, seperti begitu, proyek green building, kesepahaman jiwa kemajuan sesuai bangsa ini," kata pria yang disapa Aher ini.(merdeka)
Tag :
Warta Daerah