Para mahasiswa HMI menuding Metro TV selalu memihak pemerintahan Jokowi-JK. "Wartawan Metro TV pulang! Jangan ada di sini," ujar salah satu koordinator aksi di lokasi, Selasa (18/11).
Kemarahan demonstran muncul tanpa sebab yang jelas ketika melihat kameraman Metro TV mencoba mengambil gambar mereka yang sedang berorasi. Dengan sigap, pihak kepolisian yang bertugas di lokasi untuk mengamankan jalannya demo langsung menenangkan amarah demonstran.
Setelah ditenangkan oleh pihak kepolisian, para demonstran pun langsung meminta maaf kepada wartawan Metro TV dan awak media yang lain yang hadir.
"Mohon maaf teman-teman media, kalian tidak salah," ujar demonstran.
Sebelumnya, massa HMI melakukan demonstrasi sejak Presiden Jokowi mengumumkan kenaikan harga BBM pukul 21.00 Wib, Senin (17/11). Himpunan mahasiswa yang pernah dipimpin oleh anas Urbaningrum itu membubarkan diri sekitar pukul 02.00 WIB, Selasa (18/11)(merdeka)
Tag :
nasional