Golkar Tandingan, Mustahil Akan Mengalahkan Ical

Abadijaya News : Direktur Eksekutif IndoStrataegi Andar Nubowo mengatakan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) tidak cukup kuat melawan Partai Golkar yang kini kembali dipimpin Aburizal Bakrie (ARB) versi munas di Bali.

"JK paham betul, Partai Golkar itu partai yang manajemen dan SDM nya sudah kuat. Selama ini Golkar tetap kuat, meski banyak partai baru lahir pasca munas," ujar Andar saat berbincang dengan INILAHCOM, Senin (8/12/2014).

Menurutnya, JK yang juga mantan ketua umum Partai Golkar itu bukanlah tokoh yang masih memiliki hasrat untuk bikin partai politik baru. Apalagi pecahan dari partai berlambang pohon beringin.

Andar menilai Munas IX Golkar sangat mungkin melahirkan partai baru. Namun hal itu harus didukung oleh figur yang kuat. "Kuat di sini maksudnya adalah punya modal sosial, politik dan finansial," katanya.

Meski begitu, dirinya mengakui kekuatan ini belum terlihat dari figur-figur yang tergabung dalam Partai Golkar kubu Agung Laksono. "Barisan penyelamat Partai Golkar, sejauh ini belum ada yang diharapkan bisa membentuk partai baru dengan menembus ambang batas 3,5 persen suara," tandasnya.



pageads
Tag : politik