Ia pun meminta Aburizal dan para loyalisnya untuk segera membereskan barang-barang mereka dari kantor tersebut.
"Saya akan membuat surat buat seluruh
pengurus (versi munas) Bali. Saya beri satu minggu untuk mengambil
barang-barang pribadi. Kami mau menata kantor lebih baik," tegas Yorrys
di kantor DPP Golkar, Senin (15/12) sore.
Yorrys mengatakan, para pengurus versi
Munas Bali boleh saja berkunjung ke kantor tersebut. Asalkan, mereka
minta izin dan tidak melakukan kegiatan kepartaian di tempat itu.
Lalu di mana kubu Ical harus melakukan
kegiatan mereka? Yorrys mengaku tidak peduli. Yang jelas, lanjutnya,
selama masih mengakui hasil Munas Bali, mereka tidak bisa masuk kantor
DPP.
"Yang Bali silahkan berkantor di Epicentrum yang dijanjikan Aburizal Bakrie dulu. Suka-suka mereka lah. Tapi di sini ga boleh," pungkas politikus asal Papua itu(jpnn)
Tag :
politik