KPK Bantah Ikut Proses Seleksi Calon Kapolri

Abadijaya News: Presiden Joko Widodo tak pernah meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melakukan profil assessment terhadap calon Kapolri, termasuk kepada Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian RI, Komjen Budi Gunawan.

Begitu dikatakan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto kepada awak Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (10/1).

Menurut Bambang pernyataan itu juga dilontarkannya menjawab pertanyaan dari Koalisi Masyarakat Sipil yang datang langsung ke KPK sore tadi. Mereka menanyakan soal kandidat Polri yang diajukan Presiden Jokowi ke DPR RI. Disisi lain, hal itu juga untuk membantah pernyataan dari salah seorang menteri kabinet kerja yang ngaku sudah mendapatkan masukan dari KPK soal calon Kapolri.

"KPK hingga saat ini tidak pernah dilibatkan apapun atau diminta bantuannya untuk melakukan profil assessment terhadap Calon Kapolri. Jadi tidak benar  pernyataan Menko yang meminta bantuan KPK untuk memberikan masukan," terang pria yang biasa disapa BW itu.

Walau begitu, dia tekankan, pada dasarnya KPK akan berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan yang terbaik apabila dilibatkan atau dimintai pendapat dalam proses tersebut.

BW menambahkan, KPK hanya pernah dilibatkan dalam proses pemilihan Kapolri saat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat sebagai Presiden RI. Saat itu, KPK melakukan uji sahih LHKPN para calon. Hasilnya, lalu diserahkan langsung pada SBY sebagai bahan untuk menentukan calonnya.

"Pada saat ini (Pemerintahan Jokowi-JK), KPK tidak diminta untuk melakukan itu," tandas bekas Ketua YLBHI itu.(rmol)

pageads
Tag : Hukum

Related Post: