Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan memperkenalkan kopi dan teh di Mesir. “Kita mulai memperkenalkan ke Mesir, karena Mesir itu negara yang punya hubungan kuat dengan Indonesia, bahkan Mesir jadi Negara pertama yang mengakui kemerdekaan dan kedaulatan NKRI,” ujar Aher saat berkunjung ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Mesir pada Jumat, 3 Juni 2016 waktu setempat.
Menurut dia, sudah selayaknya kopi dan teh asal Jabar mendunia, karena kualitas dan rasanya sudah diakui dunia. Baru-baru ini kopi Jabar menjadi juara dalam ajang festival kopi dunia. "Sekarang tinggal pengembangan dan membuka jaringan pasar dunia,” kata dia.
Aher berharap KBRI dan sekitar 3,8 ribu warga Jabar yang tinggal di Mesir dapat turut membantu mensosialisasikan teh dan kopi di Mesir, sehingga kopi dan teh Jabar dapat menembus pasar Mesir.
Kampanye teh dan kopi ini ditandai dengan pemberian teh dan kopi kepada Duta Besar RI untuk Mesir, Helmi Fauzi. Ikut serta dalam kunjungan itu antara lain, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jabar Ferry Sofwan, Kadisdik Jabar Asep Hilman, Asisten Daerah Bidang Kesra Setda Jabar Ahmad Hadadi, Plt. Komisaris Utama Bank BJB Klemi Subiyantoro.
“Khusus untuk petaninya tenang saja, pihak kami sudah bersepakat dengan Bank Jawa Barat untuk menopang sector permodalannya,” kata Aher.
Dubes RI untuk Mesir, Helmy Fauzi menyambut baik dan mendukung gagasan Aher dalam mensosialisasikan produk kearifan lokalnya. “Banyak mahasiswa asal Jabar yang kuliah di Mesir. Kami akan dorong mereka untuk segera lulus dan berkontribusi kepada negara, ” kata Helmy. (tempo)
Menurut dia, sudah selayaknya kopi dan teh asal Jabar mendunia, karena kualitas dan rasanya sudah diakui dunia. Baru-baru ini kopi Jabar menjadi juara dalam ajang festival kopi dunia. "Sekarang tinggal pengembangan dan membuka jaringan pasar dunia,” kata dia.
Aher berharap KBRI dan sekitar 3,8 ribu warga Jabar yang tinggal di Mesir dapat turut membantu mensosialisasikan teh dan kopi di Mesir, sehingga kopi dan teh Jabar dapat menembus pasar Mesir.
Kampanye teh dan kopi ini ditandai dengan pemberian teh dan kopi kepada Duta Besar RI untuk Mesir, Helmi Fauzi. Ikut serta dalam kunjungan itu antara lain, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jabar Ferry Sofwan, Kadisdik Jabar Asep Hilman, Asisten Daerah Bidang Kesra Setda Jabar Ahmad Hadadi, Plt. Komisaris Utama Bank BJB Klemi Subiyantoro.
“Khusus untuk petaninya tenang saja, pihak kami sudah bersepakat dengan Bank Jawa Barat untuk menopang sector permodalannya,” kata Aher.
Dubes RI untuk Mesir, Helmy Fauzi menyambut baik dan mendukung gagasan Aher dalam mensosialisasikan produk kearifan lokalnya. “Banyak mahasiswa asal Jabar yang kuliah di Mesir. Kami akan dorong mereka untuk segera lulus dan berkontribusi kepada negara, ” kata Helmy. (tempo)
Tag :
Warta Daerah