Pemukiman yang digenangi setinggi dua meter tersebut, mengakibatkan sebanyak 140 warga mengungsi.
Pantauan Warta Kota, ketinggian air yang mencapai dua meter tersebut, menenggelamkan hingga lantai dua rumah warga.
Namun, masih banyak warga yang bertahan di rumahnya masing-masing.
Sementara, di Jalan Jatinegara Barat Barat, salah satu ruas yang dekat pemukiman, tertutup ratusan sepeda motor yang diparkir di badan jalan.
Kendaraan yang melintas pun beralih ke ruas jalan yang berdampingan dengan Pasar Jatinegara.
Beberapa unit mobil pemadam kebakaran pun diturunkan di bantaran Kali Ciliwung. Sebanyak dua perahu karet disiagakan.
Sedangkan, lebih dari seratus pengungsi, terlihat tengah berisitirahat di tempat pengungsian Kantor Sudin Kesehatan Jakarta Timur.
Camat Jatinegara, Syofian Taher, mengatakan, bahwa ketinggian air mencapai 30 cm sampai 2 meter, dengan radius 15meter dari bantaran kali.
"Total yang terdampak banjir, sebanyak 8 RW, 55 RT, dengan jumlah 2.899 KK atau 7.809 jiwa," kata Syofian di lokasi tersebut.
Sementara, lanjutnya, warga yang mengungsi, sebanyak 117 jiwa yang berada di Posko Pengungsian Sudin Kesehatan Jakarta Timur, dan 23 jiwa di Rumah Sakit Hermina, Jatinegara.
Tag :
Peristiwa