Hamas: Mesir Sebaiknya Buka Blokade dari Pada Terus Membunuh

Abadijaya News: Anggota Biro Politik Gerakan Perlawanan Islam Hamas Dr. Musa Abu Marzuq meminta Mesir agar membuka perbatasan dan perlintasan dengan Gaza yang terblokade, daripada membunuh warganya.

Hal tersebut disampaikan Abu Marzuq saat berta’ziah di rumah remaja Zaki Hopi yang dibunuh militer mesir pada Jum’at (2/1) petang di perbatasan Mesir-Palestina. Dia menyayangkan tindakan militer Mesir menembak Hapi, karena ini bukanlah bahasa antara Palestina dan Mesir.

Abu Marzuq mengatakan, “Pesan kami kepada saudara-saudara di Mesir, daripada melakukan hal seperti ini kenapa tidak membuka perbatasan dan perlintasan, sehingga terjadi hubungan layaknya saudara, dengan seperti itulah seharusnya. Tidak diragukan lagi bahwa pembunuhan seperti itu bukanlah hubungan antar saudara sama sekali, kami sangat menyayangkan peristiwa seperti ini terjadi.”

Dia menambahkan, “Bahasa (peluru) ini tidak seharusnya terjadi antar saudara. Tidak diragukan lagi bahwa peristiwa ini sangat disayangkan. Semua omongan menyebutkan bahwa telah terjadi pembunuhan secara tidak semestinya dan seharusnya tidak terjadi pertumbahan darah.”

Dia melanjutkan, “Kita belum terbiasa dengan peristiwa seperti ini. Daerah terjadinya penembakan adalah daerah perhubungan. Kita banyak melangkah menuju Mesir, sebagaimana warga Sinai banyak melangkah menuju Gaza melalui daerah ini, di tempat yang sama Hopi ditembak.”(IP)


pageads
Tag : palestina

Related Post: