
"Bangsa Indonesia terpuruk dan telah kehilangan martabat dan harga diri," kata Megawati, Selasa (27/5/2008).
Banyak rakyat lapar karena tingginya angka kemiskinan, tidak mendapatkan pendidikan yang bagus, tidak mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik," suara Mega pun terdengar surut dan nafasnya terdengar sesak.
Ketua Umum PDIP yang telah mantap mencalonkan diri maju dalam bursa pencalonan presiden 2009 mendatang ini pun menghentikan pidatonya untuk mengusap air matanya.
"Saya sedih melihat rakyat banyak yang menderita, padahal kita punya banyak kekayaan alam, namun angka kemiskinan tinggi," lanjutnya setelah berhasil meredakan emosinya.
Dalam pidato ini, Mega terang-terangan menyindir kenaikan harga BBM dengan membacakan lirik lagu Iwan Fals.
"BBM naik tinggi susu tak terbeli, orang pintar tarik subsidi, anak kami kurang gizi," baca Mega mengutip lagu yang tenar di era 80-an yang berjudul Galang Rambu Anarki itu
Hari ini penuh banget kenangan2 manis dengan kerabat-kerabatnya jokowi.
Tag :
abadijaya news