Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali menyampaikan komitmen politiknya untuk tetap berada di luar pemerintahan.
Mantan Presiden PKS Hidayat Nurwahid mengatakan, meski berada di luar pemerintahan, partainya tidak mencari musuh. PKS tetap menginginkan bermain di wilayah politik dan tetap banyak teman.
"Di luar pemerintahan bukan mencari musuh. Sebab membangun bangsa ini harus bersama-sama, sekali pun kami di luar pemerintahan," tegasnya di sela acara Rapat Koordinasi MPR di Hotel Stone, Denpasar, Bali, Sabtu (30/1).
Hidayat menegaskan lagi, keputusan berada di luar pemerintahan PKS semata-mata untuk memaksimalkan check and balance bagi pemerintahan. Dan hal itu merupakan keputusan Majelis Syuro PKS.
"Zaman Mega jadi presiden, PKS memilih di luar dan sekarang pun demikian. Tidak boleh partai dikooptasi," katanya lagi.
Dia juga menyebut saat ini, sekali pun Presiden Jokowi adalah kader partai, namun PDI Perjuangan juga keras mengkritik pemerintah.
"PDIP saja seperti itu, apalagi PKS," demikian Hidayat.(rmol)
Mantan Presiden PKS Hidayat Nurwahid mengatakan, meski berada di luar pemerintahan, partainya tidak mencari musuh. PKS tetap menginginkan bermain di wilayah politik dan tetap banyak teman.
"Di luar pemerintahan bukan mencari musuh. Sebab membangun bangsa ini harus bersama-sama, sekali pun kami di luar pemerintahan," tegasnya di sela acara Rapat Koordinasi MPR di Hotel Stone, Denpasar, Bali, Sabtu (30/1).
Hidayat menegaskan lagi, keputusan berada di luar pemerintahan PKS semata-mata untuk memaksimalkan check and balance bagi pemerintahan. Dan hal itu merupakan keputusan Majelis Syuro PKS.
"Zaman Mega jadi presiden, PKS memilih di luar dan sekarang pun demikian. Tidak boleh partai dikooptasi," katanya lagi.
Dia juga menyebut saat ini, sekali pun Presiden Jokowi adalah kader partai, namun PDI Perjuangan juga keras mengkritik pemerintah.
"PDIP saja seperti itu, apalagi PKS," demikian Hidayat.(rmol)
Tag :
PKS