Hidrosefalus adalah penyakit yang
terjadi akibat gangguan aliran cairan di dalam otak (cairan serebro
spinal) atau akumulasi cairan serebrospinal dalam ventrikel serebral,
ruang subarachnoid, atau ruang subdural. Gangguan itu menyebabkan cairan
tersebut bertambah banyak yang selanjutnya akan menekan jaringan otak
di sekitarnya, khususnya pusat-pusat saraf yang vital. Bagi penderita
penyakit ini terlihat kepala membesar, mata melihat kebawah, mudah
terstimulasi, lemah, kemampuan makan berkurang.
Ibu Davina, Wiwin, mengaku indikasi awal
yang terlihat pada anaknya tersebut ketika berusia satu tahun. Saat itu
badan mulai demam dan kepala mulai membesar, kemudian dirujuk ke Rumah
Sakit Fatmawati. Setelah tidak ada perubahan, lalu dirujuk ke Rumah
Sakit Cipto Mangunkusumo dan dilakukan operasi.
“Setelah operasi tidak ada perubahan sampai sekarang,” ujar Wiwin.
Ibu satu anak tersebut mengaku, sejak
usai operasi hingga kini tidak pernah memeriksakan Davina kembali.
Karena keterbatasan biaya dan sebagainya. Lain halnya dengan M. Khoirul
Baihaqi, anak
Bapak Imron rutin dilakukan pemeriksaan. Sehingga saat ini
keadaannya semakin membaik.
Menanggapi hal itu, Wakil Walikota Depok
yang saat itu sempat menggendong Davina dan Khoirul turut mendoakan
agar kesehatannya membaik. Tidak lupa wakil Nur Mahmudi Isma’il itu,
mengingatkan untuk terus melakukan pemeriksaan secara rutin,
memperhatikan pola makan anaknya, dan melakukan penimbangan berat badan
setiap saat.
“Penyakit ini dapat sembuh, tentunya harus rutin kontrol ke dokter,” tutur Wakil Walikota Kelahiran Jakarta ini.
Terakhir, Idris mengatakan bahwa Pemkot
Depok akan membantu dari segi fasilitas, seperti pelayanan jamkesda atau
BPJS, agar Davina dan Khoirul dapat sembuh total. (depok.go.id)
Tag :
Daerah