Perang terbuka antar kader PDIP di Ibu Kota dimulai. Kemarin, Ketua Tim Relawan pasangan Anies Baswesan - Sandiaga Uno, Boy Bernadi Sadikin mulai menggarap basis masa partai berlambang banteng moncong putih, di Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Mantan Ketua Dewan Pimpinan DKI itu turun ke markas banteng, ditemani mantan Sekretaris Daerah Provinis (Sekdaprov) DKI, Fadjar Panjaitan. Dia juga merupakan kader partai berlambang banteng moncong putih di Ibu Kota.
Acara konsolidasi tersebut, dihadiri sekitar 200 orang kader PDIP dan masyarakat setempat.
Boy Bernadi Sadikin mengungkapkan, ini merupakan bagian konsolidasi pemenangan pasangan nomor urut 3.
Dia mengaku, kedatangannya merupakan bagian dari tim mensukseskan kemenangan Anies pada kontestasi Pilgub DKI 2017. Saat ditanya, apakah ingin merebut massa PDIP? Boy menjawab diplomatis.
"Semua kami serahkan ke rakyat. Biar warga Jakarta menilai. Saya hanya sampaikan pilih gubernur dekat dengan rakyat. Bukan yang tukang gusur," ungkap Boy.
Menurut mantan Wakil Ketua DPRD DKI itu, dirinya akan terus melakukan safari politik ke pelosok Jakarta, memperkenalkan Anies-Sandi. Jadi, jangan berburuk sangka atau ketakutan kehilangan suara.
"Kalau orang PDIP pilih Anies kan hak mereka. Saya tidak mengajak, tapi memperkenalkan," terangnya.
Dia menambahkan, dalam waktu dekat akan ada deklarasi dukungan dari berbagai elemen warga untuk Anies-Sandi. "Tunggu saja waktunya akan ada migrasi besar-besaran," jelas Boy.
Terpisah, secara mendadak Forum Pemuda Muslim Maluku (FPMM) mendeklasikan dukungan ke nomor Anies-Sandi
Ketua FPMM Umar Key menyatakan, dukungan ini diberikan karena Jenderal Purnawiran Djoko Santoso.
"Pak Djoko ini orang tua kita. Maka, kita dukung Anies," jelasnya di GOR Otista, Kampung Melayu, Jakarta Timurz.(TS)
Mantan Ketua Dewan Pimpinan DKI itu turun ke markas banteng, ditemani mantan Sekretaris Daerah Provinis (Sekdaprov) DKI, Fadjar Panjaitan. Dia juga merupakan kader partai berlambang banteng moncong putih di Ibu Kota.
Acara konsolidasi tersebut, dihadiri sekitar 200 orang kader PDIP dan masyarakat setempat.
Boy Bernadi Sadikin mengungkapkan, ini merupakan bagian konsolidasi pemenangan pasangan nomor urut 3.
Dia mengaku, kedatangannya merupakan bagian dari tim mensukseskan kemenangan Anies pada kontestasi Pilgub DKI 2017. Saat ditanya, apakah ingin merebut massa PDIP? Boy menjawab diplomatis.
"Semua kami serahkan ke rakyat. Biar warga Jakarta menilai. Saya hanya sampaikan pilih gubernur dekat dengan rakyat. Bukan yang tukang gusur," ungkap Boy.
Menurut mantan Wakil Ketua DPRD DKI itu, dirinya akan terus melakukan safari politik ke pelosok Jakarta, memperkenalkan Anies-Sandi. Jadi, jangan berburuk sangka atau ketakutan kehilangan suara.
"Kalau orang PDIP pilih Anies kan hak mereka. Saya tidak mengajak, tapi memperkenalkan," terangnya.
Dia menambahkan, dalam waktu dekat akan ada deklarasi dukungan dari berbagai elemen warga untuk Anies-Sandi. "Tunggu saja waktunya akan ada migrasi besar-besaran," jelas Boy.
Terpisah, secara mendadak Forum Pemuda Muslim Maluku (FPMM) mendeklasikan dukungan ke nomor Anies-Sandi
Ketua FPMM Umar Key menyatakan, dukungan ini diberikan karena Jenderal Purnawiran Djoko Santoso.
"Pak Djoko ini orang tua kita. Maka, kita dukung Anies," jelasnya di GOR Otista, Kampung Melayu, Jakarta Timurz.(TS)
Tag :
Pilgub DKI